T erkadang ketika kita ingin melakukan sesuatu, terbersit dalam hati kita tentang apa yang akan dikatakan orang lain, sehingga mengurungkan kita untuk malakukannya. Ketika hati kita selalu berpandangan terhadap apa yang dikatakan orang lain, maka tentu kita tidak akan pernah bisa melakukan apapun dengan baik. Seperti kisah dibawah ini..,
*************
Kisah ini menceritakan tentang seorang
lelaki tua bersama anaknya yang masih kecil yang baru saja membeli
seekor keledai. Binatang ini mirip dengan kuda, hanya saja bentuknya
lebih kecil dari kuda.
Setelah lelaki itu selesai membeli
keledai, lalu dia bersama anaknya segera membawa pulang ke rumahnya.
Sang bapak menaiki keledai itu, sementara anaknya berjalan kaki sambil
menuntun keledainya dari samping menyusuri jalan kampung yang ramai
dengan orang-orang yang ada di sekitarnya.
Namun baru
beberapa langkah keledai itu berjalan, ada seseorang yang berkata :
Betapa teganya orang tua ini. Dia naik keledai sementara anaknya yang
masih kecil dibiarkan berjalan kaki.
Setelah mendengar ucapan itu,
sang bapak turun kemudian meminta anaknya menaiki keledai itu, sementara
sang bapak berjalan sambil menuntun keledai tersebut. Sesampainya di
kampung lain ada yang berkata lagi : “Alangkah tidak sopannya anak ini,
dia enak-enakan naik keledai, sementara ayahnya hanya berjalan kaki.”